Dalam seni bela diri, Taekwondo memiliki tingkatan dari dasar hingga mahir. Dalam tingkatan tersebut, Taekwondo juga memiliki perlengkapan ketika latihan seperti seragam Taekwondo(Dobok) dan aksesoris pendukung lainnya.
Hal ini juga dapat berkaitan dengan kemampuan dari tingkatan setiap Taekwondoin punya dan berbeda-beda makna sekaligus tahapan kemahiran secara fisik maupun teori. Kemampuan dari setiap tingkatan memiliki kekuatan tersendiri seperti tendangan dan pukulan yang telah diajarkan oleh guru(sabeum).
Bela diri Taekwondo berasal dari Korea Selatan, terdapat 19 tingkatan yang memiliki perbedaan tingkat kesulitan. Waktu perjalanan untuk menempuh satu tingkatan berbeda-beda. Tingkatan yang paling singkat untuk dilewati yaitu dari Sabuk Putih hingga Sabuk Hijau, lebih dari itu banyak pertimbangan dari guru(sabeum) tersebut. Pencapaian untuk ketingkat Sabuk Hitam memiliki waktu yang lama, diperkirakan dua hingga delapan tahun.
Makna yang dimiliki dari warna sabuk Taekwondo
Pada tiap tingkatan Sabuk dalam olahraga bela diri Taekwondo itu terdiri dari beberapa pengelompokan yaitu dari Putih sampai dengan Hitam. Dalam memudahkan pembelajaran fisik maupun teori yang diajarkan, setiap Taekwondoin perlu memiliki suatu pemahaman yaitu mengerti makna yang terkandung dari Sabuk yang mereka gunakan di setiap latihan.
Putih
Tingkatan yang pertama atau kategori pemula adalah putih. Warna ini melambangkan benih atau awal dari pembelajaran taekwondo. Siswa yang menggunakan sabuk putih adalah pemula yang sedang haus pengetahuan tentang seni bela diri taekwondo.
Kuning
Menandakan lapisan pertama dari sinar matahari yang menyinari benih. Sinar ini akan memberikan kekuatan baru sebagai awal kehidupan baru. Siswa taekwondo yang memiliki sabuk kuning berada di tingkatan kedua.
Hijau
Warna hijau melambangkan pertumbuhan benih dari tunas yang menghujam bumi hingga mulai muncul perlahan ke permukaan dan menjadi tanaman hijau yang subur. Siswa taekwondo bersabuk hijau berada di tingkatan lebih lanjut untuk menyempurnakan tekniknya.
Biru
Bagai langit biru yang ingin dicapai oleh tanaman dan terus tumbuh. Siswa dengan sabuk taekwondo biru bergerak naik ke tingkat yang lebih tinggi seperti tanaman yang terus tumbuh. Siswa tingkatan sabuk biru diberi bekal pengetahuan agar tubuh dan pikirannya tumbuh dan berkembang.
Merah
Sementara, sabuk taekwondo berwarna merah menandakan panasnya sengatan sinar mentari yang terik. Karena tanaman terus tumbuh ke arahnya sehingga siswa yang mempelajari taekwondo harus siap menghadapi setiap tantangan dan ujian yang menghadang.
Ibarat tanaman yang terus tumbuh perlahan menuju matahari, siswa sabuk merah harus terus belajar untuk lebih berhati-hati karena pengetahuan dan kemampuan fisiknya meningkat.
Hitam
Sabuk hitam menandakan kegelapan di luar tata surya atau matahari. Sabuk hitam mencari pengetahuan baru tentang seni bela diri taekwondo. Ketika seseorang mulai mengajarkan taekwondo pada orang lain, ia mulai menanam benih baru, yang berarti mulai melatih murid-murid baru.
Siswa sabuk hitam diingatkan tentang berkembang dan terus tumbuh di antara barisan siswa lainnya dalam proses belajar yang tiada akhir, pertumbuhan diri, dan terus menimba pengetahuan.
Demikian dari pemahaman tentang makna dari tingkatan Sabuk di dalam bela diri Taekwondo. Bagi kamu yang sedang berlatih Taekwondo, jangan khawatir untuk terus belajar memahami sekaligus mencoba hal baru di Taekwondo hingga ke tingkat yang paling sulit. Tetap semangat, Keep Fighting...
0 Komentar